siaranjabodetabek.com – Indonesia memang diberkahi segudang pantai dengan pemandangan yang indah. Tidak hanya itu, Sebagai negara maritim, ombak-ombak yang ada pun menjadi daya tarik tersendiri, khususnya bagi para pencinta olahraga ekstrem, selancar.
Dalam episode Podcast ‘Kata Dochi’ , Dochi Sadega sebagai host berkesempatan berbincang bersama salah satu atlet profesional surfing, Mustofa Jeksen dan membicarakan tempat-tempat surfing di Indonesia.
Saat menyebutkan olahraga selancar, yang langsung terpikirkan tentu saja Bali. Pulau wisata yang memiliki banyak tempat selancar eksotis, seakan memanggil para penggiat olahraga tersebut untuk menaklukkan gulungan-gulungan ombak yang ada.
“Di Bali ada banyak nama, mulai dari Padang Padang, Canggu, Uluwatu hingga Keramas. Semuanya itu juga sudah pernah menjadi tempat dilangsungkan kejuaraan yang kelasnya internasional,” ujar pria yang kerap disapa bli Jeksen.
Sementara, ketika ditanyakan tempat mana yang paling aman untuk para peselancar pemula atau yang hanya ingin berekreasi, Mustofa menjawab pantai Kuta menjadi tempat yang paling pas.
“Pantainya landai, airnya dangkal dan tidak ada karangnya, jadi sangat pas untuk para pemula,” ujar Mustofa.
Dochi kembali bertanya mengenai pantai di Indonesia yang paling memorable. Di luar dugaan Mustofa justru tidak menyebutkan nama pantai dari area Bali melainkan pantai di daerah Banten.
“Buat saya pengalaman yang tidak terlupakan itu ada di Pantai Panaitan, Banten. Pada saat itu saya melakukan surfing trip di mana saya bertemu dengan ombak barrel terpanjang yang pernah saya temui,” ujar Mustofa.
Dochi dan Mustofa juga membicarakan bagaimana caranya menjadi peselancar professional.