siaranjabodetabek.com, Pondok Petir – Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, kembali eksekusi program 1000 ribu lubang biopori se-Kota Depok, yang dicanangkan Walikota Depok, Mohammad Idris.
Pembuatan lubang biopori secara serentak oleh RT, RW, Ketua LPM, Karang Taruna, TP PKK, Forum Pemuda IRMUP, BKM pontir, Ketua Formalip Pontir serta elemen masyarakat lain agar program ini dapat berjalan dengan baik.
Lurah Pondok Petir, Rizal Farhan mengatakan, pihaknya mulai menjalankan rencana pembuatan lubang biopori di lingkungan Kelurahan Pondok Petir. Kini proses teknis di lapangan oleh masyarakat.
Tujuan pembuatan lubang biopori ini, untuk mencegah banjir, kemudian melestarikan sumber daya air. Sehingga sumber air bisa terus tersedia hingga generasi mendatang.
“Kami lakukan pembuatan biopori ini, untuk menentukan di mana saja titik pemasangannya,” kata Lurah Pondok Petir, Rizal Farhan, Senin (24/5/2021).
Rizal mengungkap, untuk membuat lubang biopori di beberapa lokasi seperti rumah warga, sekolah, hingga pesantren, di masjid, di lingkungan warga, tempat umum dan di taman Pondok Petir.
“Kami menanam lubang biopori 1000 biopori yang kita buat, mudah-mudahan berjalan dengan baik dan lancar,” bebernya.
Lebih lanjut, kata Rizal yang di dampingi ketua LPM pontir Rahmat, penentuan lokasi pembuatan biopori memperhatikan ketersediaan lahan, khususnya di rumah-rumah warga. Minimal, rumah warga tersebut harus memiliki halaman paling tidak 10 meter.
“Ketersediaan halaman dibutuhkan agar penyerapan lubang biopori ini bisa maksimal,” terangnya. (adi).