Sedikitnya 300 ulama yang tergabung dalam Inisiator Juang Tim Sukses Mohammad Idris (Ijtima) se Kecamatan Sawangan menyatakan dukungannya kepada bakal pasangan calon wali-wakil wali kota Depok, Mohammad Idris-Imam Budi Hartono di Pilkada Depok mendatang.
“Kami terbentuk sudah tiga bulan lalu. Ini forum asatid dan ulama se Kecamatan Sawangan. Kami sepakat mendukung dan memenangkan Pak Kiai Idris dalam pilkada nanti,” ujar Ustad H Rahmat Mulyadi, Ketua Ijtima Ulama Kecamatan Sawangan seperti yang di kutip Jurnal Depok, Selasa (8/9).
Ia menambahkan, Ijtima Ulma Kecamatan Sawangan terdiri dari para guru ngaji, ustad, khotib, DKM dan pendakwah.
“Kami telah melakukan roadshow ke masing-masing kelurahan, sudah tiga kelurahan yang kami kunjungi seperti Kelurahan Sawangan, Sawangan Baru dan Kelurahan Bedahan. Jamaah kami tercatat hingga saat ini mencapai ratusan bahkan ribuan,” paparnya.
Dipilihnya Mohammad Idris untuk didukung di Pilkada Depok, kata dia, tak lain karena visi misi di periode saat ini sudah trealisasi.
“Beliau juga sosok pemimpin yang konsisten menjalankan program Subuh dan Jumat keliling. Selain itu figur kiai yang kharismatik, penganut dan pengamal faham Ahlus sunah Wal Jama’ah (Aswaja) yang mayoritas muslim Depok adalah orang Ahlus sunah Wal Jama’ah. Kinerjanya pun kami nilai sangat bagus, tak hanya infrastruktur, tapi SDM nya juga ikut dibangun,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, Ijtima Ulama Kecamatan Sawangan akan mengusulkan kepentingan ummat agar masuk dalam RPJMD dan akan mengawal pemerintahan Idris-Imam lima tahun kedepan.
“Jadi bukan dukungan sesaat saja, akan tetapi kami kawal dari mulai saat ini hingga berakhir masa jabatannya 2026 nanti. Kami yakin, dengan kekuatan ratusan ulama mampu mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan kepada Kiai Idris,” katanya.
Tak hanya itu, Ijtima Ulama Kecamatan Sawangan juga akan mendukung penuh Raperda Kota Religius.
“Raperda ini sangat penting untuk membentengi seluruh ummat dan generasi penerus,” ungkapnya didampingi Ustad Ma’mun Murod dan Ustad Agus Firmansyah.
Ditegaskannya, Ijtima Ulama Kecamatan Sawangan secara politik tidak memiliki kepentingan apapun.
“Kami bukan birokrat dan bukan pula orang struktur partai, tapi kami punya misi ke depan untuk mengawal program beliau yang bermanfaat untuk ummat,” pungkasnya.