Siaranjabodetabek.com – Seorang perempuan menjadi perhatian lantaran berteriak usai rapat paripurna pembukaan masa sidang ke-3 di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Selasa, 16 Januari.
Perempuan tersebut bernama Nurmala. Ia mengaku, salah satu anggota keluarganya menjadi korban pelanggaran HAM karena menentang kasus korupsi.
Nurmala awalnya mengangkat sebuah kertas bertuliskan ’20 Tahun Kami Korban Pelanggaran HAM Berat hingga Saat Ini Akibat Menentang Korupsi dan Lapor KPK’.
Keadaan di gedung Nusantara II menjadi ramai karena teriakan Nurmala.
Selang beberapa saat, petugas pengamanan dalam (PAMDAL) DPR RI mendatangi Nurmala. Mereka meminta agar Nurmala tak berbuat demikian.
Namun, Nurmala menolak dan bersikeras mengatakan bahwa dirinya merupakan korban pelanggaran HAM.
“Kamu nggak malu sama saya? saya itu mau minta bantuan, saya ini korban,” tegas Nurmala.
Melihat kejadian tersebut, Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga merupakan anggota komisi IV Djarot Saiful Hidayat datang menghampiri.
Djarot berupaya menenangkan Nurmala, untuk menjelaskan kondisi yang ia alami.
“Datanya mana? iya oke, Ibu nggak usah teriak-teriak, nggak apa-apa,” tutur Djarot sambil menenangi Nurmala.
