siaranjabodetabek.com, Limo – Untuk meningkatkan herd immunity atau ‘kekebalan Kelompok’ warga Kelurahan Grogol, Limo, Depok, berbondong-bondong menyerbu vaksinasi massal di gerai vaksin presisi Polsek Cinere di Taman Casagrande jalan Cemara RT. 01 RW 10, Kelurahan Grogol Kecamatan Limo Kota Depok, Jumat (30/7/2021) pagi.
Hal ini untuk mempercepat vaksinasi Covid-19 dan pencegahan penyebarannya, Polsek Limo gencar melakukan penyuntikan vaksin terhadap warga Grogol dan sekitarnya.
Tampak Hadir Kapolsek Limo, Kompol Tata Irawan bersama Danramil 07/Limo-Cinere Kapten Inf Dwi Pamuji, Wakapolsek Cinere, AKP Jajang Rahmat bersama Sekcam Limo, tiga pilar Kelurahan Grogol mengecek jalannya vaksinasi massal di Kelurahan Grogol.
Kapolsek Limo Kompol Tata Irawan menjelaskan, hingga saat ini sebanyak 3.000 warga di wilayah hukum Polsek Cinere, baik dari Kecamatan Limo dan Cinere sudah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.
Tata Irawan mengatakan dalam kegiatan vaksin massal dosis pertama disediakan sebanyak 200 vaksin sinovac bagi warga Kelurahan Grogol.
Apalagi, kata Tata, angka penyebaran dan penularan di Kota Depok dinilai cukup tinggi dan masih berkategori zona merah.
“Alhamdullilah kali ini kita menyasar warga Kelurahan Grogol untuk dilakukan vaksinasi massal. Kerja sama dengan Nakes (tenaga kesehatan) pimpinan dr. Naweng dari Puskesmas Limo dengan menyediakan sebanyak 200 vaksin,” kata Tata saat didampingi Sekretaris Camat (Sekcam) Limo, Ahmad Ubaydillah bersama Lurah Grogol, Danudi Amin, di lokasi acara.
Mantan Kapolsek Pancoran Mas ini mengakui kawasan Grogol, Limo, Depok, merupakan salah satu wilayah yang banyak warganya isoman akibat terpapar virus corona atau Covid-19.
“Berdasarkan data warga terpapar Covid-19 hari disiapkan 200 vaksin untuk warga Rt.01 Rw.10 Grogol, Alhamdulillah berjalan lancar tidak ada keluhan warga selama di suntik Vaksin,” ujarnya.
Di tempat yang sama Lurah Grogol Danudi Amin, mengungkapkan, dari awal ada 448 warga terpapar Covid-19 yang isoman di rumah berjalan 14 hari saat ini mulai berangsur membaik yang menjalankan isoman kini hanya tinggal 173 orang.
“Selama penerapan PPKM Level 4 ini ada kemajuan untuk warga yang tertular virus ada penurunan, seperti di Kelurahan kami semenjak kita menyalurkan makanan melalui dapur umum dari 400 warga isoman kini menjadi 100 warga yang masih melakukan isoman,” tandasnya.
Sementara itu Sekcam Limo, Ahmad Ubaydillah menuturkan, vaksinasi massal di wilayah Kecamatan Limo dilakukan di tiap masing-masing Kelurahan dalam proses menjadikan herd immunity.
“Kami harapkan bagi para RW lain untuk dapat ditingkatkan dalam menggelar vaksin bantuan dari Polri melalui gerai vaksin presisi di lingkungan,” ungkapnya. (adi).