siaranjabodetabek.com, Depok – Kota Depok kembali berhasil mempertahankan penghargaan Kota Layak Anak (KLA) dengan predikat Nindya untuk keempat kali secara berturut-turut dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPA).
Hari ini Kamis (29/7/2021) diumumkan langsung oleh Kemen PPA secara virtual.

Pemberian penghargaan langsung umumkan Menteri PPA Yohana Yembise, secara Virtual, hadir dalam acara di Balaikota Depok mendampingi Walikota Depok, Sekretaris Gugus Tugas KLA Kota Depok, Elly Farida, Kepala (DPAPMK) Kota Depok, Nessi Annisa Handari, dan Kepala Bappeda Kota Depok Widyati Riyandani.

Walikota Depok KH. Muhammad Idris mengatakan, Ada empat elemen pendukung dalam menwujudkan Kota Depok sebagai KLA Utama yaitu pemerintah, masyarakat, media, dan pengusaha.
“Mewujudkan Kota Depok sebagai KLA juga membutuhkan dukungan serta peran aktif dari seluruh lapisan masyarakat,” kata Idris, usai menghadiri acara Penghargaan KLA Tahun 2021 secara virtual, Kamis (29/07/2021), di Ruang D’Core Lantai 5 Gedung Balaikota Depok.

Idris menjelaskan, lembaga tersebut nantinya akan menjadi sarana bagi mereka sebagai tempat curhat. Pasalnya, kami sempat khwatir, karena masa pandemi tahun 2020 ada beberapa catatan dan curhatan dari anak-anak yang menjadi korban covid-19.

Seperti, kesedihan ditinggal orang tua yang meninggal akibat covid-19, kejenuhan belajar saat pandemi, dan sebagainya, yang membutuhkan perhatian lebih.

“Kami akan memberi santunan dan membuat sebuah lembaga konsultasi untuk anak-anak yang orang tuanya meninggal karena covid-19, seperti my home atau my parents misalnya,” ujar Idris.

“Bagi kami penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi yang baik, tentunya menjadi motivasi untuk terus berusaha maksimal dalam mewujudkan KLA yang didambakan,” paparnya.

Menurut Idris, masih banyak yang harus disempurnakan, tidak hanya program dan perhatian pada anak saja, tetapi juga infrastuktur yang sangat mendukung anak, seperti transportasi, termasuk jembatan, serta perlindungan kejahatan terhadap anak-anak.

Untuk meujudkan KLA lanjut Idris, Pemimpin Kota Depok ini akan menggandeng para pengusaha dan stakeholder untuk terus memperkuat kolaborasi dalam peningkatan kualitas pelayanan dan pelaksanaan program KLA. “Kami juga akan melakukan penertiban kepada usaha-usaha game online sebagai bentuk perhatian kepada anak-anak,” pungkasnya.

Sebelumnya, pada 2017, 2018, dan 2019, Kota Depok telah memegang penghargaan KLA dengan kategori nindya. Sedangkan KLA kategori Utama yang ditargetkan belum diraih Kota Depok.

“Alhamdulillah, kami berhasil mempertahankan predikat nindya. Sebagai ungkapan rasa syukur, pada peringatan Hari Anak Nasional Tingkat Kota Depok nanti,” kata Kepala Dinas Perlindungan Anak, Pemberdayaan Masyarakat, dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok, Nessi Handayani, di Balaikota Depok, Kamis (29/72021).

“Kami akan menggelar sebuah kegiatan untuk memberikan perhatian kepada anak, khusunya bagi anak yang menjadi korban covid-19,” katanya.

Menurut Nessi, demi mempertahankan predikat yang diraih tersebut, pihaknya akan terus melakukan berbagai upaya, antara lain penguatan sinergisitas dengan seluruh perangkat daerah (PD) serta implementasi program KLA di kelurahan dan kecamatan.

“Yang perlu menjadi perhatian, saat ini indikator penilaian KLA lebih terukur. Untuk itu, strateginya kami harus melakukan evaluasi guna mengetahui apa saja yang masih kurang,” harapnya.
“Itulah yang nantinya akan kami sinergikan dengan seluruh dinas sehingga tahun depan bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dan dapat meraih KLA Utama,” ujar Nessi.

Sekretaris Gugus Tugas KLA Kota Depok, Elly Farida, berkomitmen untuk terus memperkuat sinergisitas dalam peningkatan kualitas pelayanan dan pelaksanaan program KLA.
“Sebenarnya poin kami hanya selisih sedikit untuk meraih predikat yang lebih tinggi, KLA Utama, tetapi kami tetap optimistis dan terus berusaha meningkatkan apa yang kami cita-citakan,” terang istri Walikota Depok Mohammad Idris ini.

Elly menambahkan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok dalam memberikan perlindungan pada anak menjadi dasar Kota Depok meraih KLA Nindya. “Untuk mencapai KLA Utama, kami akan meningkatkan berbagai upaya yang telah dilakukan, di antaranya menjalin sinergitas dengan seluruh pengusaha melalui Asosiasi Pengusaha Sahabat Anak Indonesia (APSAI) dan media untuk menyediakan sarana prasarana serta informasi yang ramah bagi anak,” jelas Elly. (adi).

News Feed